FUNNY LIFE

Ternyata hidup emang selucu itu ya...khususnya hidup orang dewasa.
Ruwet, njelimet, semua jadi satu.
Setress, depresi, tekanan, ga bisa dihindari.

Ada waktu-waktu dimana kita merasa nyaman dan merasa itu hal yang salah. Lalu dengan polosnya kita keluar dari zona itu. Mungkin sebagian orang merasa ini adalah jalan yang tepat.

Sering kan, dengar orang-orang bilang agar segera keluar dari zona nyaman. Saya rasa ini tidak bisa digeneralisir. Kenali diri anda, kenali kebutuhan anda. Udah susah-susah mencapai zona aman, lalu meninggalkannya untuk memulai struggle yang baru. Heoll,..i've been there before. Not always worth to do it.

Sangat tidak salah jika anda berada di zona nyaman. Anda tidak akan memiliki beban yang berlebihan, dan anda dapat melakukan rutinitas dengan mudah, pastinya minim kesalahan. Katakanlah anda memiliki jiwa superhero yang ingin mengadakan perubahan. Apa iya harus meninggalkan zona nyaman yang sekarang? Rasa-rasanya tidak selalu.

Bisa saja, pada akhirnya semua orang mengincar zona nyamannya masing-masing. Hanya kedoknya saja pura-pura meninggalkan zona nyaman, alih-alih dia tidak nyaman dan sedang mencari kenyamanan versi dia.



Lalu ada lagi, "Rasanya dia gak cocok buat saya", beberapa bulan kemudian, "harusnya saya perlakukan dia lebih baik, menyesal...T_T"

Ekspektasi plus imajinasi yang kurang logika emang selalu berakhir baper tak berkesudahan. Ada orang baik disamping anda, tapi kenapa selalu membuat daftar kejelekannya? Giliran menyesal dan tidak punya ruang untuk kembali atau bahkan sekedar minta maaf, hancurlah hari-hari dihantui rasa bersalah..huhu.

Dewasa apanya? Kenapa selalu tidak bisa mempertimbangkan keputusan mana yang terbaik, resiko mana yang kira-kira sanggup ditanggung...



Tulisan ini ga mengandung lelucon sama sekali, kenapa saya nulis judul 'Funny Life'? kekekek
idk. im messing right now. even a tragedy, i just look it as a funny thing...haahh. whats wrong with meh?ckck

Comments

Popular posts from this blog

Contoh Jaringan Kerja

Pengalengan Maret 2022

Metode Jalur Kritis