Tidung part3

Yoww,
Lets we continou the strory about Pulau Tidung. After we join with the other, and ready for sport water, si mas-mas guide ngarahin kita untuk foto bareng dulu. After that, kita disuruh milih mau naik banana boat or sofa boat, yang mana pada akhirnya semuanya naik banana boat. Permainan ini sebenarnya untuk memicu adrinalin+seru-seruan, but for me B aja. Seriously. Padahal saya sebenarnya agak penakut dengan yang begini-begini. But, if u have a chance, why not to try this one?
Sofa boat, pulau Tidung
Sofa boat

Pulau Tidung
Banana Boat


Then, after we finish with sofa boat, kita sunsetan dong, dan masih dengan sepeda masing-masing. Kita ngegowes ngelewatin rumah-rumah warga, yang mana gang nya lumayan sempit, ditambah anak-anak penduduk yang wara wiri, mengharuskan kita untuk konsentrasi nge-gowes. Kalo nggak, bisa oleng atau bahkan nabrak. Hehew


Setelah ngelewatin rumah penduduk, baru tuh jalanannya lumayan enak. Enak mean not too crowded, tapi tetap aja jalanannya kecilll. Ya setidaknya ada pemandangannya gitu, dari lapangan alang-alang, pohon-pohon kelapa, dan tepi pantai. Worth it lah untuk nyepeda sore. Dannn…sunset yang kita cari, tida adaaa.


Setelah agak gelap, kita dan rombongan balik ke penginapan. Time to shower and dinner. Menunya lupa. Kalau gak salah sih ayam+sayur gitu. After we finish dinner, ada barbeque time. Tempat barbequannya ini, pesis di tepi laut. Untuk barbequan gak ada bates waktunya, Cuma ikan yang tadi dipanggang udah pada pindah ke perut, yaudahhh, kita mutusin balik ke penginapan dan bobo dehh. Padahal masih jam 10an.

Nah esok paginya, yg mana seharusnya kita nyari sunrise gak jadi juga. Udah nunggu si mas guide dari subuh, eh dianya gk dateng2 juga. Mas guidenya datang setelah kita sarapan nasi uduk, dan bawa kita ke saung (pantai yang ada spot fotonya, berupa ayunan). Sekitar setengah jam disana, kita ke jembatan cinta. Karena cuaca pagi itu panas banget, saya dan 2 temen saya memutuskan untuk duduk aja ngeliatin anak-anak yang berenang, sedangkan rombongan yang lain menelusuri jembatan cinta. 

Pukul 10wib, kita sudah ada di kapal perjalanan pulang ke Jakarta. Sebagian penumpangnya adalah orang-orang yg kmaren sekapal juga dengan kita saat berangkat ke pulau. Perjalanan sekitar 3jam, dan dari Angke kita langsung menuju kota tua, untuk makan+ nongkrong. 
Sore pun tiba, kita balik ke Bogor dan bobok di rumah masing-masing. Thx for this trip buat semua yang terlibat. Para driver/sopir khususnya, makasih udah bertanggungjawab sama profesi kalian, semua penumpang selamat & enjoy. Temen-temen baru, dan semua orang yang ditemui. Karna gak ada 1org pun yg punya niat jahat. 

Oke, thats all. Lets plan for the next trip. 
Nih rowndown acara kita, dan smua biaya yg kita habiskan sampai pulang ke rumah masing-masing adalah 500rb. Lumayan kan?




Comments

Popular posts from this blog

Contoh Jaringan Kerja

Pengalengan Maret 2022

Metode Jalur Kritis