Contoh 1 Buatlah jaringan kerja berdasarkan tabel berikut. Diagram jarinngan kerjanya adalah seperti berikut. Total durasi proyek adalah 11 minggu. Kegiatan kritis adalah B, E, G, I Untuk mencari kegiatan kritis, dapat menggunakan tabel, (dapat di baca di https://anggreyansinaga.blogspot.com/2020/09/metode-jalur-kritis.html ) atau gunakan rumus TF = LSj - D - ESi Bentuk barchartnya adalah sebagai berikut. Contoh2 Buatlah jaringan kerja AOA dan lintasan kritis beserta tabelnya dari daftar kegiatan berikut ini. Jaringan Kerja Dari jaringan kerja, didapatkan durasi proyek adalah 36. Silahkan anda coba buat tabel jaringan kerja dan temukan kegiatan kritisnya
Maret 2022, memutuskan untuk ikut open trip lagi. Kali ini ke Pengalengan, Jawa Barat. Berangkat dari Jakarta menggukanan Bis. Sangat disayangkan, jalanan Indonesia selalu macet. Mau-tidak-mau, Jakarta-Pengalengan ditempuh dengan lebih dari 6 jam perjalanan. Lupa tepatnya berapa jam, kemungkinan lebih dari 6 jam. Pada saat itu, saat sedang berada di bis dan di tengah kemacetan, rasanya nyesel ambil destinasi kali ini. Tapi karena saya menulis ini jauh setelah kejadiannya telah berlalu, kini untuk mengenangnya, rasanya asik-asik aja... Budget liburan kali ini juga masih tergolong murah. Lupa persisnya berapa, tapi yang pasti masih jauuuhhhh dari 1jt. Sebenernya cukup layak lah ya,.untuk refreshing main rafting disini. Hanya saja, lebih baik raftingnya di musim kemarau. Karena di Maret curah hujan masih tinggi, air nya pun berwarna coklat (kek milo :p), langitnya juga kebanyakan abu-abu karna mendung. Jadi kalau lagi di bulan yang bukan musim penghujan, pasti akan jauh lebih men
Jalur kritis atau critical path method adalah jalur yang memiliki rangkaian komponen-komponen kegiatan, dengan total waktu terlama dan menunjukkan kurun waktu penyelesaian proyek tercepat. Pada jalur ini ada kegiatan-kegiatan yang bila pelaksanaannya terlambat, akan menyebabkan keterlambatan penyelesaian keseluruhan. Ada beberapa istilah yang harus diketahui sebelum membuat jaringan kerja, yaitu Early start (ES): waktu paling awal sebuah kegiatan dapat dimulai setelah kegiatan sebelumnya selesai. Late start (LS): waktu paling akhir sebuah kegiatan dapat diselesaikan tanpa memperlambat penyelesaian jadwal proyek. Early finish (EF): waktu paling awal sebuah kegiatan dapat diselesaikan jika dimulai pada waktu paling awalnya dan diselesaikan sesuai dengan durasinya. Late finish (LF): waktu paling akhir sebuah kegiatan dapat dimulai tanpa memperlambat penyelesaian proyek. Sifat jalur kritis: Pada kegiatan pertama, ES = LS = 0 Pada kegiatan terakhir, LF = EF Total Float, TF = 0
Comments
Post a Comment